Dalam ilmu hidrolika kita dapat dipahami tentang perilaku air yang mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah. Air dapat juga mengalir dari tempat yang rendah ke tempat yang lebih tinggi dengan melawan gravitasi jika air disedot dengan pompa air. Dan pompa ail listrik banyak berperan darah hal membawa air ke tempat tinggi dari tempat yang lebih rendah. Disini akan dibahas tentang mengalirkan air dari tempat rendah ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan pompa air tanpa energi listrik, dengan memanfaatkan tenaga gravitasi bumi. Gambar dibawah ini adalah konsep pompa air tenaga gravitasi yang akan dibuat.
Gambar sistem pompa air tenaga gravitasi adalah sebagai berikut:
Gambar Sistem Pompa Tenaga Gravitasi
Analisis secara fisika dari pompa air tenaga gravitasi adalah sebagai berikut:
Gambar Analisa Pompa Air Tenaga Gravitasi
.
Energi potensial air dari
titik A ke titik B
>>>> EpAB = m.g.h1
Energi potensial air dari
titik B ke titik C
>>>> EpBC = m.g.(-h2)
= -m.g.h2
Energi potensial air dari
titik A ke titik C
EpAC = EpAB + EpBC
= m.g.h1 + (- m.g.h2)
= m.g.h1 – m.g.h2
= m.g.(h1-h2)
h1>h2, maka h1-h2
> 0
m.g.(h1-h2) > 0
EPAc > 0
Jadi untuk memindahkan
air dari titik A ke C, diperlukan energi eksitasi sebesar EPAC
Membuat pompa air:
Untuk uji coba pompa air tenaga gravitasi digunakan drum dan selang air/pipa air, serta penyangga drum agar berposisi seperti gambar.Pada drum hanya terdapai 2 sambungan pipa air, yaitu pipa air masuk dan pipa air keluar, yang berarti tidak ada lubang lain selain dua lubang pipa tersebut. Demikian pembahasan tentang pompa air tenaga gravitasi, Selamat mencoba dan bereksperimen.